Jumat, 26 Desember 2008

Investor Banyak Libur, Rupiah Stabil


Jakarta - Pergerakan rupiah di hari 'kejepit' ini diprediksi tidak akan banyak berubah alias stabil dengan kecenderungan menguat.

Transaki pasar valas diprediksi tidak akan terlalu ramai karena pelaku pasar banyak yang meneruskan libur Natal hingga akhir pekan ini.

Pada perdagangan valas pukul 08.30 WIB, Jumat (26/12/2008) rupiah menguat 25 poin ke posisi 11.175 per dolar AS. Tidak banyaknya belanja dolar AS akan membuat rupiah bergerak di kisaran 10.800-11.000 per dolar AS.

Pasar finansial di Asia Pasifik juga banyak yang libur seperti Hong Kong, Filipina, Selandia Baru dan Australia sehingga praktis faktor eksternal tidak akan terlalu banyak mempengaruhi gerak rupiah.

Satu-satunya sentimen positif yang masih dipelihara pelaku pasar adalah optimisme terjadinya deflasi di bulan Desember yang bisa menjadi modal untuk rupiah menguat di awal tahun depan.

Tidak ada komentar: